Saturday, August 3, 2019

Review Polygon Heist 1.0

Polygon Heist 1.0 Tahun 2012

Kali ini Mimin akan mereview sepeda  hybrid keluaran lama tahun 2012. Meski sudah berumur hampir 7 tahun lebih. Tapi sepeda ini masih bisa bersaing dengan sepeda keluaran terbaru.

Yuk kita mulai ulasannya


Spesifikasi:
  • Frame : ALUTECH HYBRID FRAME
  • Fork :HI-TEN TREKKING FORK
  • Handlebar : ALOY MERK ZOOM
  • Stem : ALOY MERK ETERNA
  • Headset : FSA TH-888
  • Saddle : PACIFIC
  • Seatpost : POLYGON
  • Rotor : N/A
  • Chainwheel : SUNTOUR XCC 48×38x28T
  • Chain : KMC Z50
  • Cassette Sprocket : SHIMANO TOURNEY
  • Shifting Lever : SHIMANO TOURNEY
  • Brake Lever : PROMAX
  • Front Derailleur : SHIMANO TOURNEY
  • Rear Derailleur : SHIMANO TOURNEY
  • Front Brake : ALLOY V-BRAKE
  • Rear Brake : ALLOY V-BRAKE
  • Disc Brake Rotor : N/A
  • Pedal : XERAMA PEDAL
  • Tyre : KENDA 700C
  • Rim : ARAYA ALLOY RIM – SINGLE WALL
  • Spoke : STEEL
  • Front Hub : JOYTECH STEEL 36H
  • Rear Hub : JOYTECH STEEL 36H

Handling:
Sepeda hybrid adalah sepeda gabungan antara MTB dengan roadbike. Untuk itu dari segi pengendalian jelas sepeda ini sangat mudah sekali ditaklukkan. Mimin mengganti handlebar asli dengan model flatbar berbahan Aloy dari merk zoom yang sangat ringan. Tanjakan saat off sadle atau dancing sangat mantab dan tidak takut sepeda menjadi liar. Dengan ukuran ban 700x38 membuat Mimin tenang pada saat  melewati turunan tajam sekalipun.

Kenyamanan:
Tidak di ragukan lagi sepeda ini sangatlah nyaman, karena geometri sepeda yang termasuk sepeda MTB. Akan tetapi jelas jauh lebih ringan dari sepeda MTB yang asli. Hal yang Mimin salah melakukan perubahan adalah mengganti sadel dengan merk Pacific. Sadel ini sangatlah keras, akan tetapi warna kulit sadelnya senanda dengan warna sepedanya itu sendiri. Jadi untuk itu harus selalu menggunakan celana padding.

Harga:
Mimin selalu heran dengan merk lokal yang satu ini. Dari segi harga semakin lama justru sepeda merk Polygon justru bisa semakin mahal. Sebagai contoh Polygon Helios 200 yang harga awalnya 4.5jutaan justru sekarang ada yang terjual dengan harga 5jutaan bahkan lebih. Begitu pula sepeda Mimin yang satu ini. Dulu kisaran harganya antara 1.450.000-1.650.000 dan harga second di tahun 2018 berkisar antara 1.400.000-1.600.000 tergantung kondisi dan keasliannya. Mimin sendiri menebus sepeda ini di tahun 2018 dengan merogoh kocek 1.300.000. Tapi untuk total upgrade menjadi total 1.850.000 itu agar supaya lebih nyaman dipakai. Pertanyaannya apakah layak beli plus upgrade sepeda tahun 2012 di tahun sekarang?
Jawabanya masih sangat layak. Sepeda ini masih sangat nyaman Mimin pakai. Jika dengan harga yang tidak sampai 2jutaan untuk saat ini masih sangat susah bisa dapat sepeda hybrid Aloy dengan spesifikasi seperti ini. 

Kesimpulan:
Kelebihan dari sepeda hybrid seperti yang kita ketahui adalah sepeda yang dirancang agar nyaman dan agar bisa melaju kencang di jalanan.  Mimin yakin sepeda ini nantinya bakal masih banyak penggemarnya. Untuk kalangan hobies sepeda ini masih banyak yang mencarinya. 
Kelemahan dari sepeda ini adalah fork yang masih memakai besi. Jadi akan sangat berat untuk tanjakan. Selebihnya sepeda ini masih sangatlah layak untuk di miliki meski sekarang banyak sepeda keluaran baru.

Friday, August 2, 2019

Review Sepeda Roadbike Airborne Spectre Semi Carbon

Roadbike Airborne Spectre

Sekarang ini sepeda Roadbike semakin digemari masyarakat, dan alasannyapun beragam. Ada yg karena memang ingin menjaga kebugaran, ada yang terkena racun sesama teman goweser, ada yang memang sebagai sarana transportasi, dan bahkan ada yang memilih Roadbike sebagai bagian dari gaya hidup. Mimin sendiri memilih Roadbike karena ingin menjaga kesehatan dan karena Roadbike termasuk sepeda yang ringan maka sepeda ini cocok untuk dikendarai jarak jauh. 

Pada kali ini Mimin akan sedikit mereview sepeda Roadbike kedua Mimin yaitu Roadbike Airborne Spectre. Roadbike ini Mimin Rakit dengan Total Harga Rp 5.900.000,-

 





Spesifikasi :
Frame memakai Roadbike Airborne Spectre
Brifter Clariss
FD Clariss
RD Clariss
Crank Balap Avand Silver 52T
Drop Bar Standar Aloy
Bartape standar
Stem Carbor merk Toseek
Speedo Cat Eye 7
Botle Cage Cat Eye
Weelset masih standar Aloy
Ban Maxxis Detonator 700x23c
Seatpos dan Hetset FSA
Sadel Thrill
Pedal Aloy Bearing
Rem depan belakang U Break tektro


Handling :
Roadbike ini memiliki ukuran 50CT dengan geometry road endurance. Secara ukuran berbanding dengan tinggi badan Mimin maka Sepeda ini termasuk sedikit kekecilan, akan tetapi masih nyaman untuk di kendarai. Bobot yang standar Roadbike (sekitaran 10kg) untuk jalan tanjakan terasa ringan. Pernah saat gowes Mimin mampir ke warung dan ada bapak bapak mengangkat sepeda ini dan bilang "enteng". Pada turunan juga aman di kecepatan 50km/jam meski dengan ban ukuran 23. 

Kenyamanan :
Roadbike ini sangat nyaman di kendarai, karena seatstay, cainstay dan forknya carbon. Jalanan yang bergelombang atau jalan bumpy berasa ada shocknya. Memang satu sisi sepeda ini tidak terlalu kaku dan cenderung seperti sepeda full carbon. Meski begitu dengan Crank 52 T masih bisa mengimbangi roadbike lainnya dengan kecepatan rata rata 30km/jam. Untuk jarak jauh diatas 50km, sadel thrill masih aman asal kita tetap memakai celana padding.

Harga:
Sepeda ini Mimin rakit dengan total sekitar 5,9 jutaan tentu sangat jauh dengan harga Roadbike carbon yang berkisar diatas harga 20jutaan. Akan tetapi sensasi yang kami dapatkan sudah mendekati seperti mengendarai Roadbike dengan frame Carbon.
 

Tampilan:
Sambungan frame pada sepeda ini sangatlah halus, hampir seperti sepeda full carbon. Cat putih gading dengan fork, seatstay serta cainstay carbon membuat sepeda ini terlihat seperti sepeda mahal. Sempet Mimin jalan di CFD ada orang yang pegang dan ngacungin jempol. Hehe
Bagi temen-temen yang pengen ngerakit sepeda roadbike dengan danan minim dan mencari bobot yang ringan maka frame Airborne Spectre ini bisa jadi salh satu pilihan. Jika ingin memakai Grupset yang tinggi misal 105 atau Ultegra serta memakai wheelset yang ringan sudah barang tentu sepeda ini bakalan menyaingi sepeda Roadbike asli carbon.

Kesimpulan:
Kelebihan frame ini jelas pada keringanan serta tampilan yang sedikit mewah. Karena bagi beberapa orang awam pasti akan mengira sepeda ini sepeda mahal. Dengan harga frame berkisar 3jutaan kita akan mendapat bahan aloy dengan sambungan yang halus dan fork serta (seatstay-chainstay) carbon.
Kelemahan dari frame ini adalah, jika kita orang yang overweight maka sepeda ini saat di pakai pada jalan yang bergelombang akan cenderung memantul seperti ada shock. Dilain hal ada orang yang menyukainya karen sepeda akan nyaman tapi di sisi lain ada beberapa orang yang kurang suka karena alasan sepeda tidak kaku. Dimana sepeda yang kaku akan menyalurkan energi kayuhan secara penuh. Satu lagi yang mungkin bisa jadi kelemahan pada Frame ini adalah kita tidak akan tahu berapa lama ketahanan sambungan antara bahan aloy dan bahan carbon yang ada pada sepeda ini. Logika kami jika dua jenis bahan berbeda di sambungkan maka akan ada umurnya (penyusutan) pada sambungan itu sendiri.
Nah sekian review kali ini, salam gowes salam sehat selalu

 

Review Sepeda Keranjang dewasa 26" Phoenix Sierra

    Spesifikasi : Frame : Phoenix hi-ten Fork : Phoenix Steam : Phoenix (bisa di stel ukuran tinggi rendah nya stang) Seat Post : Hi-ten Sad...